Jumat, 03 Juli 2020

0MATERI JAM 1



Assalamualaikum teman-teman sekalian. Mari kita mulai ya Kuliah Online kita. Semoga menambah rasa cinta dan semangat kita meneladani Rasulullah. Materi Kajian online adalah aktivitas keseharian Nabi Muhammad saw pada saat jam menunjukan 1 dini hari Dari Uztad Arafat

PENGANTAR KAJIAN ONLINE



Assalamualaikum teman-teman sekalian. Mari kita mulai ya Kuliah Online kita. Semoga menambah rasa cinta dan semangat kita meneladani Rasulullah. Materi berupa VIDEO, durasi minimal 10 menit dan maksimal 20 menit, agar jangan terlalu lama. (Khusus hari ini karena ada kata pengantar jadi ada dua VIDEO). Dari Uztad ArafatMBaiklah, yuk kita mulai dengan mengucap Bismillah

0MATERI 5

Assalamualaikum teman-teman sekalian. Mari kita mulai ya Kuliah Online kita. Semoga menambah rasa cinta dan semangat kita meneladani Rasulullah. Materi 5. Bersama Nabi Muhammad saw kativitas pukul 5 Dari Uztad Arafat Baiklah, yuk kita mulai dengan mengucap Bismillah..

0MATERI JAM 4


Assalamualaikum teman-teman sekalian. Mari kita mulai ya Kuliah Online kita. Semoga menambah rasa cinta dan semangat kita meneladani Rasulullah. Materi 4. Bersama Nabi Muhammad saw kativitas pukul 4 Dari Uztad Arafat Baiklah, yuk kita mulai dengan mengucap Bismillah..

Selasa, 30 Juli 2019

Perusahaan Manufaktur - ppt download

Perusahaan Manufaktur - ppt download: Bagian Administratif/Umum Karakteristik Operasi Gudang Barang Pembelian Gudang bahan baku Statemen laba-rugi Barang jadi HPP Penjualan Biaya penjualan Bagian Penjualan Biaya administratif Laporan kos produksi Pabrik Bagian Administratif/Umum Harga pokok produksi 4/13/2017

Sabtu, 15 Juni 2019

*Menyingkirkan Duri*


*Menyingkirkan Duri*

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda dalam sebuah hadis bahwa iman memiliki lebih dari tujuh puluh cabang. Cabang yang paling tinggi dari cabang-cabang keimanan adalah perkataan “la ilaha illallah” dan cabang yang paling rendah adalah menyingkirkan gangguan dari jalan. Secara tidak langsung, hadis tersebut juga mengisyaratkan bahwa keimanan seseorang itu bertingkat-tingkat sesuai dengan ilmu dan amal yang ia perbuat. Hanya saja, jangan remehkan suatu amal kebaikan, sekalipun terlihat sedikit dan dianggap remeh oleh manusia. Bisa jadi, Allah subhanahu wa ta’ala akan mengganjar amalan yang dikerjakan secara ikhlas tersebut dengan pahala yang berlipat.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengisahkan bahwa ada seorang laki-laki yang masuk surga karena ia menyingkirkan duri yang berada di suatu jalan, yang dilakukan dengan tujuan agar tidak mengganggu kaum muslimin. Sebab itu, Allah subhanahu wa ta’ala menerima amal baiknya tersebut dan mengganjarnya dengan balasan yang lebih baik. Subhanallah … sungguh Maha Luas rahmat Allah subhanahu wa ta’ala.

Kita berbuat baik, tentunya bukan untuk mengharapkan sesuatu, karena kita sadar bahwa itulah peran yang harus dimainkan.

Adalah kewajiban kita menyingkirkan duri di jalan yang dilalui, bukan saja karena takut melukai kita, namun juga untuk menjaga pejalan lainnya.

Jadi, meski tak seorangpun mengucapkan terima kasih atas perbuatan baik kita, itu tidaklah mengecilkan arti kebaikan itu sendiri.

Maka apalah arti sebuah ucapan terima kasih, biarkanlah kebaikan mengalir dari tangan kita, dan biarkan benak kita terbebas dari perasaan berjasa.

Semoga kita menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat.
*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin

*Ya Tuhan kami, berilah kami ampunan dan juga kepada saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami. Dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman, Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.”*

*_Semoga Allah SWT, menerima amal kita semua dan kita termasuk orang-orang yang kembali suci serta kita semua selalu dalam kebaikan._*
Aamiin

https://t.me/joinchat/AAAAAEBaFHlvgAbKPP8V0g